13 March, 2012

Menggambar Bus C++

Selamat datang di blog kodeprogramcpp. Pada postingan kali ini saya ingin berbagi satu cerita tentang bagaimana menggambar mobil dengan bahasa C++. Awalnya saya hanya berkhayal dan bertanya, "bagaimana ya jika menggambar sebuah bus dengan bahasa C++?". Setelah beberapa selang waktu selesai berkhayal, saya langsung mengambil senjata pusaka pamungkas saya dan menjalankan program wxDev-C++ yang saya miliki dan memulai menulis kode program C++ nya.

Dalam menggambar bus ini, saya menggunakan kode ASCII untuk menampilkan beberapa simbol dan garis untuk membentuk satu bus C++ yang tampilannya masih sangat-sangat sederhana. :( (tapi meskipun tampilannya sederhana, buatnya agak-agak gimana gitu lho..) hehehe... :)

Oke teman-teman, nih saya berikan kode program C++ untuk Menggambar Bus C++ nya. teman-teman bisa menyalin kode program di bawah ini dan menggunakannya sesuai dengan keinginan teman-teman sekalian.



/*
Menggambar Bus C++
*/

#include<iostream>
#include<iomanip>

using namespace std;

main()
{
    int h, i, s, keluar;
    char ascii;
    cout<<"\n\n \t   "<<(char)218;
    for(i=0; i<44; i++) //Perulangan garis mendatar bagian atas
    {
        cout <<(char)196;
    }
    cout<<(char)191;
    endl(cout);
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(45)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(45)<<(char)176<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(45)<<(char)176<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(45)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(45)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(45)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(45)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(45)<<(char)192<<(char)196<<(char)196;
    cout<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)191<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(45)<<(char)30<<setw(11)<<(char)179<<endl;
    //cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)195;

    //Awal Bagian Tengah
    cout<<char(196)<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196;
    cout<<char(196)<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196;
    cout<<(char)4<<(char)4<<(char)4<<(char)4<<(char)196<<(char)196<<(char)196;
    cout<<char(196)<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196;
    cout<<(char)4<<(char)4<<(char)4<<(char)4<<(char)196<<(char)196<<(char)196;
    cout<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)4<<(char)4<<(char)4<<(char)4;
    cout<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)240<<setw(11)<<(char)179;
    //Akhir Bagian Tengah
    cout<<endl;
    //cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(56)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<"  "<<setw(38)<<" PO. BUS C++ HENDRO P SINAGA";
    cout<<" "<<setw(15)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(10)<<"."<<setw(37)<<"."<<setw(9)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)179<<setw(8)<<"."<<setw(4)<<".";
    cout<<"  "<<setw(31)<<"."<<setw(4)<<"."<<setw(7)<<(char)179<<endl;
    cout<<" "<<setw(11)<<(char)192;

    for(i=0; i<6; i++)
    {
        cout <<(char)196;
    }
    cout<<setw(2)<<"."<<setw(4)<<".";
    cout<<" ";
    for(i=0; i<29; i++) //Perulangan garis mendatar bagian bawah
    {
        cout <<(char)196;
    }
    cout<<(char)196<<" ."<<setw(4)<<"."<<" "<<(char)196<<(char)196;
    cout<<(char)196<<(char)196<<(char)196<<(char)217;
    endl (cout);
    cout<<" "<<setw(21)<<"."<<setw(37)<<"."<<endl;

    cout<<"\n\n"<<endl;
    cout<<"\n"<<endl;
    cin >> keluar;

    exit(0);
}

Jika contoh kode program di atas kita eksekusi, maka hasil yang ditampilkan seperti gambar di bawah ini